Penyakit stroke merupakan gejala yang ditimbulkan dari kondisi rusak atau terganggunya otak secara mendadak akibat tersumbatnya atau pecahnya pembuluh darah di otak. Stroke merupakan salah satu penyakit yang bisa menyebabkan kematian dan ada baiknya untuk mencoba memahami dengan lebih baik.
Maka dari itu mari kita mengenal beberapa
fakta mengenai penyakit stroke yang harus diketahui untuk menepis mitos-mitos yang beredar di Masyarakat.
Fakta Mengenai Penyakit Stroke yang Harus Diketahui

Bersama dengan Robert Felberg, MD, direktur medis divisi stroke di Overlook Medical Center in Summit, NJ. kita mulai mencari tahu apa saja yang menjadi fakta dan mitos penyakit stroke.
Mitos: Stroke hanya terjadi pada orang lanjut usia
Faktanya, stroke bisa menyerang siapa saja tanpa melihat usia, bahkan beberapa jenis stroke bisa terjadi pada bayi dan anak-anak. Akhir-akhir ini, stroke banyak menyerang orang dibawah umur 65 tahun.
Kebanyakan penyebabnya adalah pola hidup tidak sehat seperti menggemari makanan yang sarat lemak jenuh, terlalu banyak mengonsumsi gula, kurang istirahat dan olahraga, kebiasaan merokok, dan terlalu banyak menanggung stres.
Gejala stroke pada orang tua maupun muda, sebenarnya sama. Hanya saja banyak orang muda mengabaikannya karena berpikir mereka tak mungkin terkena stroke.
Mitos: Penyakit stroke termasuk kedalam jenis penyakit susah dideteksi
Faktanya, stroke mudah dikenali dengan melalui test mandiri yang disebut FAST atau Face, Arm, Speech, Time (wajah, tangan, bicara dan waktu).
Apabila seseorang mengalami penurunan otot wajah, biasanya sebagian otot wajah, kaki dan tangannya menjadi lemah, kesulitan bicara atau bicaranya terbata-bata dan lama.
Baca Juga: Cegukan Menjadi Gejala Awal Terjadinya Suatu Penyakit
Mitos: Wanita terlindungi dari stroke
Faktanya, justru lebih banyak wanita yang terserang penyakit stroke dari pada pria, walaupun selisihnya hanya sedikit.
Menurut Felberg,"Pria cenderung mendapat penyakit jantung di usia yang lebih muda dan meninggal karenanya, sementara wanita hidup lebih lama, karena wanita lebih berumur panjang, mereka lebih banyak terekspos oleh stroke".
Mitos: Mengatasi penyakit stroke dengan minum obat aspirin
Faktanya, walaupun obat aspirin dapat membantu seseorang ketika mendapat serangan jantung, bukan berarti aspirin bisa mengatasi serangan stroke dan menjadi
obat stroke. Bahkan ketika anda mengalami stroke dengan pendarahan hemorrhagic stroke), aspirin justru akan memperburuk situasi karena salah satu sifat aspirin adalah mengencerkan darah.
Mitos: Penyakit stroke adalah salah satu jenis serangan jantung
Faktanya, menurut Felberg,"penyakit stroke merupakan penyakit pembuluh darah otak yang menyebabkan kerusakan otak".
Kadang-kadang pembuluh darah tersebut tersumbat atau pecah disertai dengan kejang. Stroke dan penyakit jantung memang berhubungan erat namun tidak sama. Stroke lebih terkait dengan otak.
Mitos: Stroke sering disertai dengan gejala tertentu
Faktanya, penyakit stroke sering menyerang tanpa disertai dengan gejala yang jelas sebelumnya selain stroke itu sendiri. Alasan mengapa kondisi itu disebut stroke karena seringkali terjadi dengan tiba-tiba dalam hitungan detik atau beberapa menit saja.
Nah itulah beberapa mitos dan fakta kebeneran mengenai penyakit stroke yang harus anda ketahui. Dengan memahami hal-hal seperti ini dapat membantu anda untuk lebih menjaga kesehatan anda.
| Fakta Mengenai Penyakit Stroke yang Harus Diketahui
Fakta Mengenai Penyakit Stroke yang Harus Diketahui
Dipublikasikan oleh :
imen
Gunakan format pemesanan:
EVHA
4.4 stars, based on 89 reviews
Harga : Rp 155.000
Rp155.000
(Sale ends )
Tersedia di: Agen Herbal Tasikmalaya
Kondisi: Banyak yang merekomendasikan
Ready stock! Order now!
Belum ada tanggapan untuk "Fakta Mengenai Penyakit Stroke yang Harus Diketahui"
Posting Komentar